Sumber-sumber militer di Kamerun mengatakan dua penyerang bunuh diri yang menewaskan sedikitnya lima orang, diduga adalah aksi lintas perbatasan terbaru oleh militan Boko Haram di Nigeria.
Di antara korban tewas adalah seorang polisi, dua warga sipil dan ke-dua perempuan penyerang tersebut yang meledakkan bom sekitar pukul delapan pagi dekat gerbang kota Mora, Kamerun utara.
Mora terletak hanya beberapa kilometer dari kubu Boko Haram di Nigeria timurlaut.
Ini adalah ketiga kalinya bulan ini daerah itu dilanda serangan bunuh diri. Tujuh orang tewas akibat bom di Kolofata tanggal 13 September dan sekitar 40 diperkirakan tewas dalam serangan 3 September di Kerawa.
Lima desa lainnya di Kamerun utara juga diserang minggu lalu, dimana para pelaku menjarah dan membakar rumah-rumah.
Sejak Juli, sekitar 100 orang telah tewas akibat serangan bunuh diri di ujung utara Kamerun. Kamerun mengirim banyak tentara ke dalam pasukan regional pimpinan Nigeria berkekuatan 8.700 personil yang akan segera melancarkan ofensif terhadap Boko Haram tahun ini.
Militan Islam itu telah menculik banyak anak dan orang muda dalam pemberontakan yang telah berlangsung enam tahun ini. Setidaknya 15.000 orang telah tewas dan dua juta lebih lainnya kehilangan tempat tinggal akibat pemberontakan tersebut. [th/ii]