Warga Inggris terakhir di penjara AS di Teluk Guantanamo, Kuba, telah dibebaskan.
Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond mengatakan hari Jumat (30/10) bahwa Shaker Aamer, berkebangsaan Saudi, telah dibebaskan dan akan tiba di Inggris pada hari yang sama.
Aamer sudah mendekam di penjara militer AS itu sejak tahun 2002, namun tidak pernah didakwa atau diadili.
Andy Worthington, warga Inggris dan salah seorang direktur kampanye “We Stand with Shaker” mengatakan Jumat "Kami senang mendengar bahwa cobaan yang panjang dan tidak dapat diterima ini telah berakhir."
Aamer ditahan di Afghanistan pada tahun 2001. Pemerintah AS menuduh ia telah memimpin unit pejuang Taliban dan telah bertemu pemimpin al-Qaida Osama bin Laden. Tapi Aamer tetap mengatakan dia dan keluarganya berada di Afghanistan untuk melakukan pekerjaan amal.
Dia mendapat izin untuk dibebaskan dari Guantanamo pada tahun 2007, tetapi tetap dalam pengamanan. [as]