Pemerintah Spanyol mengajukan gugatan hukum hari Rabu (11/11) atas keputusan parlemen daerah Catalonia di bagian timur-laut negara itu untuk mengusahakan kemerdekaan.
Parlemen daerah itu menyetujui peta-jalan untuk pemisahan dalam pemungutan suara hari Senin yang diharapkan para pendukungnya akan menghasilkan pemisahan dalam waktu 18 bulan.
Kejaksaan pemerintah nasional meminta Mahkamah UUD untuk menghentikan resolusi itu segera, sementara sedang dipelajari.
Perdana Menteri Mariano Rajoy mengatakan tindakan pemerinah adalah mengenai “pembelaan keutuhan negara.” Ia telah berjanji akan menggunakan semua saluran politik dan hukum untuk menghentikan usaha kemerdekaan.
Catalonia adalah daerah otonom yang berpenduduk 7,5 juta orang yang menghasilkan kira-kira 20 persen dari produk ekonomi Spanyol.
Gerakan kemerdekaan disana sudah berusia lebih satu abad, tetapi memperoleh momentum beberapa tahun lalu setelah krisis ekonomi Spanyol. Setahun lalu, daerah itu mengadakan referendum mengenai kemerdekaan yang disebut pemerintah nasional tidak syah. Kira-kira 80 persen dari penduduk Catalonia memberi suara yang mendukung kemerdekaan. [gp]
