Tautan-tautan Akses

Stasiun TV Palestina: Serangan Israel Tewaskan 5 Jurnalis di Gaza


Sejumlah pelayat melangsungkan salat jenazah dala proses pemakaman jurnalis dari stasiun televisi Al-Quds yang tewas dalam serangan udara Israel, di Rumah Sakit Al-Aqsa di Deir Al-Balah di Jalur Gaza, pada 26 Desember 2024. (Foto: Reuters/Ramadan Abed)
Sejumlah pelayat melangsungkan salat jenazah dala proses pemakaman jurnalis dari stasiun televisi Al-Quds yang tewas dalam serangan udara Israel, di Rumah Sakit Al-Aqsa di Deir Al-Balah di Jalur Gaza, pada 26 Desember 2024. (Foto: Reuters/Ramadan Abed)

Sebuah stasiun television Palestina yang berafiliasi dengan kelompok militan mengatakan lima jurnalisnya telah tewas dibunuh pada Kamis (26/12) dalam sebuah serangan yang dilancarkan Israel terhadap kendaraan mereka. Pihak militer Israel sendiri mengatakan mereka menarget sebuah "sel teroris" dalam serangannya tersebut.

Sebuah rudal mengenai kendaraan siaran yang diparkir di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah, menurut pernyataan yang dirilis oleh stasiun televisi Al-Quds Today.

Stasiun televisi tersebut berafiliasi dengan kelompok Jihad Islam, yang anggota militannya telah berperang bersama Hamas di Jalur Gaza dan terlibat dalam serangan pada 7 Oktober 2023 ke wilayah Israel.

Stasiun television itu menyebutkan lima staf mereka yang tewas adalah Faisal Abu Al-Qumsan, Ayman Al-Jadi, Ibrahim Al-Sheikh Khalil, Fadi Hassouna dan Mohammed Al-Lada'a.

Mereka dibunuh "saat tengah menjalankan tugas jurnalistik dan kemanusiaan," tulis pernyataan tersebut.

"Kami menegaskan komitmen kami untuk terus melanjutkan pesan perlawanan yang kami usung," tambah pernyataan tersebut.

Militer Israel mengatakan dalam pernyataannya bahwa pihak mereka telah melakukan "serangan presisi terhadap sebuah kendaraan yang dinaiki oleh anggota sel teroris Jihad Islam di Nuseirat."

Sejumlah warga Palestina berdiri di dekat kendaraan siaran milik stasiun televisi Al-Quds Al-Youm yang terkena serangan israel di dekat Rumah Sakit Al-Awda, di Nuseirat, pada 26 Desember 2024. (Foto: Reuters/Ramadan Abed)
Sejumlah warga Palestina berdiri di dekat kendaraan siaran milik stasiun televisi Al-Quds Al-Youm yang terkena serangan israel di dekat Rumah Sakit Al-Awda, di Nuseirat, pada 26 Desember 2024. (Foto: Reuters/Ramadan Abed)

Pernyataan tersebut menambahkan bahwa "sebelum serangan tersebut, sejumlah langkah telah diambil untuk memitigasi risiko dari mencederai warga sipil."

Menurut sejumlah saksi mata di Nuseirat, sebuah rudal yang ditembakkan oleh pesawat israel mengenai kendaraan siaran tersebut, yang terparkir di luar Rumah Sakit Al-Awda. serangan itu membuat kendaraan tersebut terbakar dan menewaskan orang-orang yang berada di dalamnya.

Komite Perlindungan Jurnalis cabang Timur Tengah mengatakan pihaknya "merasa hancur saat mendengar laporan bahwa lima jurnalis dan pekerja media dibunuh di dalam kendaraan siaran mereka oleh serangan Israel."

"Jurnalis adalah warga sipil dan harus selalu dilindungi," tulis organisasi tersebut dalam pernyataannya.

Sindikat Jurnalis Palestina mengatakan pada minggu lalu bahwa lebih dari 190 jurnalis telah tewas dibunuh dan setidaknya 400 lainnya mengalami cedera sejak perang di Gaza dimulai. [rs/ft]

Forum

XS
SM
MD
LG