Li Ka-shing, orang terkaya di Hong Kong, resmi mundur dari karier bisnisnya, Kamis (10/5).
Seperti dilaporkan AFP, taipan berusia 89 tahun yang dikenal dengan nama kesayangan ‘Superman,’ mengundurkan diri sebagai ketua perusahaan andalannya, CK Hutchinson. Dia menyerahkan tampuk pimpinan kepada anak tertuanya, Victor, dalam rapat tahunan pemegang saham.
Pengungsi masa perang yang datang ke Hong Kong dari China, Li memulai bisnisnya pada 1950 dengan membuat bunga-bunga plastik. Bertahun-tahun kemudian, dia membangun konglomerasi yang menjadi bagian kehidupan Hong Kong, mulai dari penyedia jasa internet hingga jaringan supermarket.
CK Hutchison mengendalikan aset-aset yang beragam di lebih dari 50 negara. Baru-baru ini bahkan CK mengandalkan Eropa sebagai sumber pendapatan penting.
Dengan senyum mengembang, taipan itu mengatakan kepada kerumunan wartawan yang berkumpul: "Kemampuan seseorang tidak bisa membawa perubahan. Membutuhkan kerja sama dari semua orang dan membagi impian."
Li berencana untuk memusatkan perhatian pada kegiatan amalnya di Yayasan Li Ka Shing. Dia sudah menjanjikan sepertiga asetnya untuk yayasan amal itu. Yayasan Li Ka Shing memberikan bantuan dana untuk kegiatan pendidikan dan kesehatan di seluruh dunia.
Menurut Bloomberg dan Forbes, Li diperkirakan memiliki kekayaan lebih dari $33,3 miliar. Li berada di peringkat ke-23 dalam daftar orang terkaya di dunia 2018 versi majalah Forbes. [ft/dw]
