Sebuah surat kabar Inggris yang bertekad akan membuktikan bahwa media cetak dapat bertahan pada era internet ini telah mengumumkan penutupan operasinya, hanya beberapa pekan setelah penerbitan perdananya.
The New Day, media Inggris yang diluncurkan 29 Februari lalu sebagai surat kabar harian nasional pertama negara itu dalam 30 tahun, Kamis mengumumkan bahwa edisi terakhirnya akan terbit pada 6 Mei.
The Trinity Mirror Group, yang memiliki surat kabar itu, menyatakan, kinerjanya “mengecewakan” dan bahwa sirkulasinya dalam 10 pekan ini telah gagal memenuhi harapan.
Harapan itu di antaranya adalah penjualan 200 ribu eksemplar per hari, tetapi tidak lama setelah diluncurkan, sirkulasinya turun hingga 30 ribu eksemplar per hari.
The Trinity Mirror Group menyatakan harga sahamnya merosot hingga tingkat terendah dalam tiga tahun ini pada hari Rabu. Penutupan The New Day diumumkan hari Tamis. [uh/ab]