Taliban mengatakan perundingan dengan AS akan berakhir Minggu (25/8), menuntaskan perjanjian perdamaian untuk mengakhiri perang 18 tahun di Afghanistan.
Ronde kesembilan yang penting dalam dialog setahun lamanya antara kedua pihak yang bermusuhan itu dimulai Kamis (22/8) di tempat biasa, Qatar. Diplomat AS kelahiran Afghanistan Zalmay Khalilzad memimpin tim perunding AS.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan kepada VOA Sabtu (24/8) bahwa kedua pihak sedang menyempurnakan rincian mekanisma pasukan asing pimpinan AS untuk mundur dari negara itu.
"Insha Allah, kali ini kami berharap bahwa semuanya akan tuntas. Kami sedang berupaya menyederhanakan mekanismenya, tapi tidak ada isu yang belum disepakati," kata Mujahid.
Dia menjelaskan bahwa "mekanisme" itu akan menguraikan penarikan pasukan AS, dimana akan dimulai, dan berapa waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan prosesnya. (vm/pp)