Presiden Argentina Alberto Fernández mengumumkan hari Jumat (31/7), ia memperpanjang penutupan wilayah atau lockdown hingga 16 Agustus.
Fernandez berbicara dalam pidato yang disiarkan televisi di mana ia didampingi Axel Kicillof, Gubernur provinsi Buenos Aires dan Horacio Rodríguez Larreta, Walikota Buenos Aires City. Dikatakan, langkah itu diambil karena meningkatnya penularan dan kematian akibat virus baru corona.
"Sampai 16 Agustus, kami akan terus menerapkan lockdown seperti sekarang. Tetapi, saya katakan kepada kalian bahwa belakangan ini kalian bisa saksikan, virus ini terus menyebar. Dan semakin banyak orang yang tertular yang terdeteksi," kata Fernández.
Dalam membuat pengumuman itu, Fernandez menolak kelanjutan langkah-langkah pembukaan isolasi bertahap yang dimulai 15 hari lalu, khususnya di ibukota dan kota-kota di sekitarnya di mana pembatasan lebih ketat daripada di bagian lain negara itu.
Buenos Aires dan kota-kota sekitarnya terus mencatat lebih dari 90% penularan, tetapi penyebaran virus meningkat di tempat lain, seperti provinsi Córdoba dan Santa Fe.[ka/pp]