Seorang laki-laki bersenjata berusia 19 tahun melepaskan tembakan di dalam sebuah sinagoga dekat San Diego ketika jemaat sedang merayakan hari terakhir dari hari raya Yahudi. Penembakan itu menewaskan seorang perempuan dan melukai seorang rabbi dan dua lainnya hari Sabtu (27/4), kata pihak berwenang.
Presiden AS Donald Trump melalui Twitter menyampaikan rasa duka citanya atas insiden yang terjadi tepat enam bulan sejak 11 orang tewas di sebuah sinagoga di Pittsburgh dalam serangan terhadap Yahudi paling mematikan dalam sejarah AS.
Pelakunya, diidentifikasi sebagai John Earnest. Dia menggunakan senjata serbu tipe AR, kata Sheriff San Diego County William Gore. Earnest berhasil ditangkap tidak berapa lama setelah kabur dari tempat kejadian. Kini pihak berwenang sedang menyelidiki kasus itu sebagai dugaan kejahatan berdasarkan kebencian. (vm)