Pihak berwenang Thailand mengatakan mereka berencana memberlakukan jam malam di beberapa bagian di Bangkok dimana tentara terus terlibat konfrontasi sengit dengan demonstran anti-pemerintah.
Juru Bicara Angkatan Darat Kolonel Sansern Kaewkamnerd pada hari Minggu berbicara di stasiun televisi nasional Thailand, mengatakan akan memutuskan kembali rincian jam malam tersebut.
Sebelumnya, para pejabat pada hari Minggu mengumumkan sekolah-sekolah di Bangkok tidak akan dibuka kembali pada hari Senin setelah liburan musim panas, akibat bentrokan berdarah yang menewaskan sedikitnya 24 orang. Pihak berwenang mengatakan sekolah-sekolah baru akan dibuka kembali tanggal 24 Mei.
Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva mengatakan dalam pidato televisinya Sabtu malam, pemerintahannya tidak akan mundur dalam konfrontasi dengan demonstran Kaos Merah. Abhisit mengatakan rencana pemerintah adalah untuk sesegera mungkin kembali ke keadaan normal dengan “sedikit mungkin kerugian”.