Petugas penyelamat hewan dari Yayasan Krabi Pitakpracha di Kota Krabi, di bagian selatan Thailand, Minggu (13/10), mendapat panggilan dari seorang penjaga keamanan di kompleks perumahan yang melihat seekor ular besar di saluran pembuangan air.
Dengan menggunakan tangan kosong, tim penyelamat itu bersama enam orang lainnya bekerja keras menangkap ular sepanjang empat meter dengan berat sekitar 15 kilogram itu.
Ular jenis raja kobra yang ditangkap itu adalah yang ketiga terbesar yang pernah ditemukan yayasan tersebut. Ular itu kemudian dilepasliarkan.
Raja kobra adalah ular berbisa terbesar di dunia. Sebagian spesies kobra berasal dari Thailand. Bandara internasional utama di dekat Krabi dibangun di daerah yang dulunya disebut sebagai “Rawa Kobra.”
Ular kini semakin menjadi persoalan bagi penduduk di daerah perkotaan di Thailand. Namun pihak berwenang enggan mengenyahkan reptil itu karena ikut membantu mengendalikan populasi tikus yang kerap mengancam tanaman dan persediaan pangan.
Ular kobra umumnya hanya memakan ular lain, utamanya ular tikus. [em/pp]