Merek mobil mewah, Jaguar, Senin (15/2), memastikan akan beralih sepenuhnya menjadi mobil bertenaga listrik pada tahun 2025.
Jaguar Land Rover, yang dimiliki oleh konglomerat India Tata Motors, berharap langkah tersebut akan membantu kondisi perusahaan yang sedang mengalami kesulitan dalam beberapa tahun terakhir. Merek berusia 86 tahun itu bagi banyak orang melambangkan kelas tersendiri.
Perusahaan yang bermarkas di Inggris itu, sebagaimana dilansir dari Associated Press, Senin (15/2), akan memindahkan pabriknya dari Castle Bromwich JLR, sebelah timur kota Birmingham, Inggris tengah, ke Solihull di dekatnya.
Kepala Eksekutif Thierry Bollore mengatakan perusahaan sedang "menjajaki peluang untuk menggunakan kembali" pabrik Castle Bromwich. Hal tersebut menimbulkan spekulasi bahwa pabrik itu dapat digunakan untuk memproduksi baterai.
Jaguar Land Rover mengatakan bahwa merek Land Rover -yang jauh lebih menguntungkan- akan menghasilkan mobil listrik pertama pada tahun 2024.
“Kami memiliki semua bahan yang kami miliki untuk menata kembali bisnis dan pengalaman yang dicari pelanggan kami, untuk menata kembali tolak ukur kemewahan,” kata Bollore.
Langkah tersebut disambut baik oleh Sekretaris Transportasi Inggris Grant Shapps sebagai "langkah besar untuk manufaktur mobil Inggris." [na/ah]
