Perdana Menteri Tiongkok Wen Jiabao sepakat dengan mitranya dari Jepang, Yukio Hatoyama, untuk membentuk jalur komunikasi darurat dan menciptakan sebuah sistem manajemen krisis yang melibatkan departemen pertahanan kedua negara.
Kedua langkah tersebut ditujukan untuk membantu menanggulangi bila terjadi perselisihan maritim antara kedua negara. Tiongkok dan Jepang mencapai kesepakatan pada hari Senin ini, dalam sebuah pertemuan di Tokyo, yang juga memfokuskan pada ketegangan antara kedua negara Korea.
Wen tidak menunjukkan perubahan sikap dalam posisi Tiongkok mengenai penolakannya untuk menyalahkan Korea Utara atas tenggelamnya kapal perang Cheonan milik Korea Selatan pada bulan Maret lalu.
Sebelumnya, Korea Selatan dan Jepang mendesak Tiongkok agar bergabung dengan mereka untuk menghukum Korea Utara akibat insiden itu. Pyongyang menyangkal terlibat. Tiongkok adalah satu-satunya sekutu utama Korea Utara.
Wen dan Hatoyama setuju untuk meredakan ketegangan maritim dengan membentuk jalur komunikasi penting