Sumber-sumber Tibet memberitahu VOA seorang pria Tibet membakar diri di provinsi Qinghai, Tiongkok, dalam aksi protes terhadap kekuasaan Tiongkok, sehingga segera memicu pengetatan keamanan di daerah itu.
Insiden tersebut terjadi Sabtu malam di distrik Zadoi yang termasuk dalam wilayah Tibet, Yushu yang otonom, di Qinghai.
Sumber-sumber di Yushu dan Dharamsala, pusat warga Tibet di pengasingan di India utara, mengatakan orang itu, berusia 27 tahun bernama Yungdung, membakar diri dengan mengenakan pakaian tradisional Tibet dan berjalan melewati beberapa toko milik warga Tionghoa.
Mereka mengatakan pria itu meneriakkan slogan-slogan yang menyerukan kemerdekaan Tibet dan menuduh Tiongkok "menghancurkan" agama Tibet.
Protes terbaru ini meningkatkan jumlah orang yang membakar diri di wilayah-wilayah Tibet, Tiongkok, menjadi 52 sejak Maret 2009. Pemerintah Tibet di pengasingan mengatakan 41 dari ke-52 kasus tersebut mengakibatkan kematian.
Insiden tersebut terjadi Sabtu malam di distrik Zadoi yang termasuk dalam wilayah Tibet, Yushu yang otonom, di Qinghai.
Sumber-sumber di Yushu dan Dharamsala, pusat warga Tibet di pengasingan di India utara, mengatakan orang itu, berusia 27 tahun bernama Yungdung, membakar diri dengan mengenakan pakaian tradisional Tibet dan berjalan melewati beberapa toko milik warga Tionghoa.
Mereka mengatakan pria itu meneriakkan slogan-slogan yang menyerukan kemerdekaan Tibet dan menuduh Tiongkok "menghancurkan" agama Tibet.
Protes terbaru ini meningkatkan jumlah orang yang membakar diri di wilayah-wilayah Tibet, Tiongkok, menjadi 52 sejak Maret 2009. Pemerintah Tibet di pengasingan mengatakan 41 dari ke-52 kasus tersebut mengakibatkan kematian.
