Gubernur Tokyo Yuriko Koike mengeluarkan peringatan akan kemungkinan virus corona merebak kembali di kota itu.
Koike mengatakan ia khawatir kembalinya kehidupan malam Jepang, seperti bar karaoke, menyebabkan penularan baru.
Pakar-pakar kesehatan di seluruh dunia telah memperingatkan akan lonjakan kasus baru, jika pemerintah dan bisnis beroperasi kembali terlalu cepat.
Para pejabat Afrika Selatan mengatakan jumlah kasus di sana naik dua kali lipat setiap dua minggu dan kini mencapai lebih dari 35 ribu.
Beberapa bisnis di Bolivia, Meksiko, dan Venezuela mulai dibuka kembali pekan ini meskipun Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) menyatakan Amerika Latin dan Karibia sebagai pusat baru virus corona di dunia.
Direktur kedaruratan WHO, Dr. Mike Ryan memperingatkan hari Selasa akan kemungkinan kembalinya wabah virus corona di Amerika, di mana ribuan orang melancarkan protes di jalan-jalan atas kekerasan ras, tidak peduli pada jarak fisik dan desakan untuk mengenakan masker.
Laporan baru di Inggris hari Selasa menyebutkan minoritas di England meninggal akibat Covid-19 pada tingkat yang lebih tinggi daripada orang kulit putih.[ka/jm]
