Topan Dujuan mengakibatkan tanah longsor di China Tenggara, hari Selasa, menyebabkan angin keras dan hujan lebat beberapa jam setelah menyapu sebagian Taiwan.
Tiga orang tewas di Taiwan setelah topan itu menyerang negara pulau itu, menurut Pusat Operasi Darurat negara itu. Lebih dari 300 orang lainnya cedera, kebanyakan akibat terkena puing-puing yang beterbangan atau kecelakaan lalu-lintas.
Angin kencang merobohkan pepohonan di pulau itu, merusak kendaraan dan memutuskan aliran listrik bagi hampir satu juta orang.
Sekolah-sekolah dan bisnis tutup di Taiwan hari Selasa, sementara kereta api perlahan-lahan kembali melayani penumpang.
Pusat badai melewati Taiwan Selasa pagi dan bergerak ke provinsi Fujian di China Timur.
Badai itu mula-mula menyerang kota pesisir Putian sekitar pukul 8:50 pagi dengan kecepatan angin 118 km per jam, menurut kantor berita China, Xinhua. Belum ada laporan tentang kematian dan korban cedera.
Pelayanan penerbangan, kapal ferry dan kereta api dihentikan di seluruh provinsi. Kantor berita Xinhua melaporkan, para pekerja sedang berusaha memperbaiki aliran listrik bagi lebih dari 600.000 rumah. [ps/ii]