Dalam serangkaian cuitan pada Sabtu (13/4) malam, Presiden AS Donald Trump membantah berbagai laporan bahwa dia meminta seorang pejabat kontrol perbatasan untuk menutup perbatasan AS dengan Meksiko, dan bahwa dia menawarkan untuk memberi pengampunan kepada pejabat itu apabila dia menghadapi masalah hukum.
Pada Jumat (12/4), New York Times dan CNN melaporkan bahwa pekan lalu Trump meminta Kevin McAleenan, yang ketika itu menjabat sebagai komisioner Perlindungan Perbatasan dan Bea Cukai, untuk menutup perbatasan AS-Meksiko untuk mencegah para migran memasuki AS. McAleenan sejak itu ditunjuk sebagai penjabat menteri Keamanan Dalam Negeri setelah Kirstjen Nielsen mengundurkan diri pada 10 April.
Kedua organisasi berita itu mengutip para pejabat pemerintah yang tak disebut namanya sebagai sumber-sumber dalam laporan mereka. Laporan Times juga mengisyaratkan "mungkin saja Trump berniat menyampaikan komentar tentang McAleenan itu sebagai guyonan."
Dalam tweetnya, presiden menyerang New York Times, mengatakan harian itu tidak menelepon Gedung Putih untuk memverifikasi fakta-faktanya, dan memprediksi bahwa harian berusia 167 tahun itu akan tutup dalam enam tahun. [vm]