Presiden AS Donald Trump hari Senin (26/2) mengatakan ia bertekad untuk “mengubah kesedihan kita dengan tindakan", dan membuat sekolah lebih aman setelah terjadinya penembakan massal di sebuah SMA di Florida yang menewaskan 17 orang.
Presiden AS itu mengatakan kepada gubernur negara bagian Florida dalam sebuah pertemuan di Gedung Putih bahwa dia akan menandatangani sebuah perintah yang melarang penjualan "bump stock," yang meningkatkan kecepatan tembak sebagian senjata. Penyidik mengatakan, seorang pria bersenjata menggunakan "bump stock," untuk menembak mati 58 orang di sebuah festival musik di Las Vegas bulan Oktober lalu.
"Peluru meluncur dengan cepat, tetapi kita tidak tahu ke mana arahnya. Jadi, kita sendiri yang harus menghilangkan perangkat itu" kata Trump. "Saya tidak peduli jika Kongres bertindak, saya yang akan mengaturnya sendiri."
Presiden Trump mengatakan, "Kita harus mengambil langkah untuk memperkuat sekolah kita" melawan kemungkinan serangan baru.
Trump juga menyarankan kemungkinan untuk mempersenjatai guru dan menyerukan agar batas usia minimum pembelian senjata ditingkatkan dari 18 tahun menjadi 21 tahun bagi orang-orang yang membeli senjata serbu, seperti senapan AR-15 yang digunakan di Florida. [ps/ii]
