Presiden Amerika Donald Trump Selasa (24/1) bertemu dengan para eksekutif dari tiga perusahaan mobil besar, dan mendesak mereka agar memperluas bisnis mereka di Amerika dan tidak di luar negeri.
Trump mengatakan lewat Twitter, “Saya ingin pabrik baru dibangun di Amerika dan dijual di Amerika”.
Pertemuan dengan para pemimpin perusahaan General Motors, Ford, Fiat, Chrysler menandai hari kedua berturut-turut presiden baru Trump telah mengundang para pemimpin perusahaan utama ke Gedung Putih untuk mendorong mereka agar menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan di Amerika.
Dalam pekan-pekan menjelang pelantikannya sebagai presiden Amerika ke-45 Jumat lalu, Trump mengecam produsen mobil karena memperluas operasi mereka di Meksiko dan memuji mereka ketika mereka mengumumkan rencana untuk menambah lapangan pekerjaan di Amerika.
Trump memperingatkan para eksekutif ini bahwa dia akan mengupayakan Kongres agar menyetujui “pemberlakuan pungutan pajak perbatasan” senilai 35 persen terhadap perusahaan yang memindahkan pembuatan mobil ke luar negeri dan kemudian menjualnya kepada konsumen Amerika.
Presiden Trump berjanji akan mengurangi peraturan-peraturan pemerintah dan pajak sebagai usaha untuk memikat perusahaan-perusahaan Amerika agar tetap beraktifitas di Amerika.
Dalam serangkaian tindakannya yang bertujuan menghapus kebijakan Presiden Barak Obama di masa lalu, Trump diduga akan menandatangani perintah eksekutif Selasa untuk mengizinkan pembangunan proyek pipa minyak yang kontroversial, Keystone XL dan Dakota Access. [sp]