Tautan-tautan Akses

Trump Hidupkan Kembali Program Eksplorasi Antariksa Berawak NASA


Presiden AS Donald Trump, didampingi astronot NASA Kate Rubins (kiri) dan putrinya Ivanka Trump ketika melakukan konferensi video dengan astronot NASA di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) 24 April lalu (foto: ilustrasi). Trump menandatangani instruksi untuk memerintahkan NASA menghidupkan kembali program eksplorasi antariksa berawak, Senin (11/12).
Presiden AS Donald Trump, didampingi astronot NASA Kate Rubins (kiri) dan putrinya Ivanka Trump ketika melakukan konferensi video dengan astronot NASA di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) 24 April lalu (foto: ilustrasi). Trump menandatangani instruksi untuk memerintahkan NASA menghidupkan kembali program eksplorasi antariksa berawak, Senin (11/12).

Presiden Donald Trump hari Senin (11/12) menandatangani arahan yang memerintahkan Badan Antariksa Nasional, NASA, untuk menghidupkan kembali program mengirim astronot Amerika ke bulan, dan nantinya ke planet Mars.

“Presiden menyetujui rekomendasi Dewan Antariksa Nasional, dan akan mengubah kebijakan penerbangan antariksa berawak untuk membantu Amerika menjadi pendorong industri antariksa, memperoleh pengetahuan baru dari alam semesta dan menggalakkan teknologi yang luar biasa,” wakil sekretaris pers Gedung Putih Hogan Gidley mengatakan dalam pernyataan hari Senin.

“Sejak awal pemerintahannya, Presiden Trump telah mengambil langkah-langkah untuk mengembalikan fokus NASA pada misi inti eksplorasi antariksa dengan menandatangani Undang-Undang Otorisasi Transisi NASA, INSPIRE, dan mengeluarkan perintah eksekutif untuk menghidupkan kembali Dewan Antariksa Nasional,” tambahnya.

Trump pernah menegaskan ia ingin Amerika kembali ke penjelajahan antariksa secara serius. Dengan mantan astronot yang pernah mendarat di bulan, Buzz Aldrin, berdiri di sampingnya bulan Juni, Trump menandatangani perintah eksekutif menghidupkan kembali Dewan Antariksa Nasional dan mengangkat Wakil Presiden Mike Pence sebagai kepalanya.

Dalam pertemuan dewan bulan Oktober, Pence mengatakan sasaran program itu adalah mengambil kembali kepemimpinan Amerika dalam penjelajahan antariksa berawak.

“Kita akan kembali mengirim astronot Amerika ke bulan, tidak hanya untuk meninggalkan jejak kaki di sana, tetapi untuk membangun landasan yang diperlukan untuk mengirim astronot Amerika ke Mars dan lebih jauh lagi,” kata Mike Pence.

Penandatanganan arahan terbaru ini dilakukan bertepatan dengan 45 tahun misi pendaratan berawak di bulan tanggal 11 Desember, 1972.

Bulan Maret yang lalu, Trump menandatangani otorisasi pendanaan NASA yang pertama dalam lebih dari enam tahun, yang merestui “pendekatan langkah pertama menuju penjelajahan” dengan “misi-misi ke tujuan lanjutan dalam langkah-langkah berkesinambungan” sementara terus mempertahankan sasaran jangka panjang misi berawak ke planet Mars.

Rancangan undang-undang bernilai 19 setengah miliar dolar itu memerintahkan NASA untuk menyusun “peta jalan eksplorasi awal” yang dijadwalkan selesai bulan ini. [ds]

XS
SM
MD
LG