Presiden Amerika Donald Trump, Sabtu (11/11), mengatakan bahwa dalam pertemuan puncak Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik(APEC) di Vietnam,dia melakukan “dua atau tiga pembicaraan sangat singkat” dengan Presiden Rusia Vladimir Putin mengenai keadaan di Suriah.
Berbicara kepada para wartawan dalam pesawat kepresidenan Air Force One dalam penerbangan dari Danang ke Ibu Kota Vietnam, Hanoi, Trump mengatakan pernyataan bersama mengenai Suriah yang disepakati dengan Putin akan “menyelamatkan sangat banyak jiwa.”
Pernyataan yang lebih dahulu dirilis Kremlin itu menyatakan kedua pemimpin “menegaskan pentingnya menetapkan daerah-daerah penurunan ketegangan sebagai langkah sementara untuk mengurangi kekerasan di Suriah, menegakkan persetujuan gencatan senjata, membantu akses bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, dan menetapkan persyaratan bagi solusi politik untuk konflik itu.”
Pernyataan itu juga mengatakan bahwa Putin dan Trump “sepakat untuk memelihara saluran komunikasi antara militer untuk membantu memastikan keselamatan pasukan Amerika dan Rusia dan mengurangi konflik antara pasukan-pasukan yang bersama-sama memerangi ISIS.”
Putin mengatakan kepada para wartawan di Danang , Sabtu, bahwa pernyataan bersama itu adalah salah satu pencapaian penting yang menegaskan prinsip-prinsip untuk memerangi terorisme. [gp]
