Presiden AS Donald Trump menunda penerapan bea impor baja dan alumunium untuk logam dari Uni Eropa, Kanada, dan Meksiko, hingga 1 Juni.
Trump juga sudah mencapai kesepakatan secara prinsip dengan Argentina, Australia dan Brasil, kata seorang sumber yang mengetahui keputusan itu, Senin (30/4).
Pengecualian tarif sementara yang sudah diterapkan pada negara-negara seperti China, Jepang, dan Rusia, akan habis masa berlakunya Selasa (1/5).
Tapi Gedung Putih mengatakan memberi waktu 30 hari lagi kepada para juru runding untuk meraih perjanjian.
Gedung Putih juga mengumumkan pada Senin bahwa pihaknya telah menyepakati perjanjian final mengenai ekspor baja dengan Korea Selatan – memberinya pengecualian permanen – sambil meraih perjanjian dasar dengan Argentina, Australia, dan Brazil.
Pernyataan Gedung Putih mengatakan, “Perjanjian-perjanjian ini menekankan strategi pemerintahan Trump yang sukses meraih hasil yang adil dengan sekutu-sekutu untuk melindungi keamanan nasional dan menghadapi tantangan global bagi industri-industri baja dan aluminium.
Trump memberlakukan bea impor 25 persen atas impor baja dan 10 persen atas aluminium pada Maret terhadap China, Rusia, Jepang, dan eksportir lain atas apa yang dikatakannya solusi bagi produksi berlebih.[vm/al]