Presiden AS Donald Trump hari Jumat (7/12) mengumumkan bahwa dia akan mencalonkan juru bicara Departemen Luar Negeri Heather Nauert sebagai Duta Besar Amerika di PBB.
“Dia sangat berbakat, sangat pandai, dan cepat. Dan saya rasa dia juga akan dihormati oleh semua pihak,” ujarnya.
Nikki Haley mengumumkan Oktober lalu dia akan meninggalkan jabatannya pada akhir tahun.
Nauert bergabung ke Departemen Luar Negeri pada April 2017 setelah membina karir di bidang jurnalisme siaran, dan berdinas dibawah Menlu Rex Tillerson, dan kemudian di bawah Menlu Mike Pompeo.
Sebelumnya, Nauert berkarir di jaringan televisi Fox News, di mana dia pernah menjadi presenter program “Fox and Friends,” program siaran pagi.
Sementara itu, Trump hari Jumat mengecam keras mantan menlunya, Rex Tillerson, setelah Tillerson menggambarkan presiden sebagai seseorang yang tidak disiplin dan acapkali mengusulkan kebijakan dan tindakan yang melanggar hukum.
Presiden Trump yang memecat Tillerson setelah terjadi pertikaian di antara keduanya, mengirim cuitan di Twitter yang menyerang mantan CEO Exxon itu, disebutnya sebagai “bodoh seperti batu.”
Presiden tampaknya menanggapi wawancara Tillerson di televisi sejak ia mundur dari jabatannya sebagai Menlu AS. Dalam wawancara itu, Tillerson mengaku sulit bekerja untuk seorang Presiden yang tidak suka membaca, yang tidak mau membaca laporan briefing. [jm]