Menteri Luar Negeri Iran, Turki dan Brazil bertemu di Istanbul untuk membahas proposal pertukaran bahan bakar nuklir.
Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu dan sejawatnya dari Brazil Celso Amorim, hari Minggu mengatakan mereka mendukung solusi diplomatik bagi perselisihan mengenai nuklir Iran dengan negara-negara Barat.
Menteri Luar Negeri Iran Manouchehr Mottaki mengatakan Teheran mungkin akan melanjutkan diskusi dengan Turki dan Brazil.
PBB memberlakukan sanksi-sanksi baru terhadap Iran pada bulan Mei.
Berdasarkan rencana, Iran akan mengirim sejumlah uranium berkadar rendah ke Turki dengan imbalan bahan bakar nuklir berkualitas tinggi untuk reactor riset medis.
Proposal itu dikesampingkan sejak PBB memberlakukan sanksi keempat pada bulan Juni, dan Amerika serta Uni Eropa mengumumkan rencana mengenai sanksi-sanksi tambahan.
Iran menyatakan program nuklirnya bersifat damai, tetapi negara-negara Barat curiga Teheran sedang berusaha membuat senjata nuklir.
