Namun, pemilu yang dijadwalkan akan berlangsung tanggal 12 Februari itu tampaknya tidak akan merupakan kompetisi sesungguhnya terhadap Presiden Gurbanguly Berdymukhamedov yang telah memimpin selama sepuluh tahun dan memiliki kepribadian yang hampir sama dengan penggantinya yang eksentrik – Saparmurat Niyazov.
Keputusan parlemen tentang penetapan tanggal pemilu itu telah dilaporkan hari Minggu (16/10) oleh media pemerintah. Keputusan ini diambil satu bulan setelah perubahan konstitusi, yang mencabut batasan umur presiden, yang secara efektif akan membuat Berdymukhamedov bisa menjadi presiden seumur hidup.
Tahun 2012 Turkmenistan mengijinkan munculnya partai-partai oposisi, tetapi dua partai yang diijinkan mengajukan calon presiden, dianggap hanya akan mendukung kepentingan partai yang berkuasa. [em/ii]