Penguasa Ukraina mengatakan, mereka telah menangkap 7 orang yang mereka tuduh dikirim oleh badan keamanan Rusia untuk melakukan pembunuhan dan tindak teroris lain, termasuk pembunuhan agen-agen intelijen Ukraina.
Kepala Badan Keamanan Ukraina atau SBU, Vasyl Hrytsak mengumumkan hal itu pada 17 April, empat hari menjelang pemilihan presiden Ukraina.
Pada sebuah konferensi pers, Hrytsak mengatakan, SBU berhasil menggagalkan sebuah upaya sabotase dan pengintaian oleh badan khusus Rusia, terdiri dari 7 orang, semuanya telah ditangkap.
Rusia mengambil alih kendari dari Semenanjung Krimea milik Ukraina pada Maret 2014, serta memberi dukungan untuk militan yang menguasai sebagian dari kawasan Donetsk dan Luhansk. Perang disana telah menewaskan sekitar 13 ribu orang sejak April 2014.
Hrytsak menuduh bahwa sejak awal 2017, badan keamanan Rusia telah mengirim beberapa kelompok sabotase ke Ukraina termasuk ke kawasan Donetsk.
Katanya, kelompok-kelompok ini bertanggung jawab atas berbagai serangan, termasuk bom mobil yang menewaskan perwira intelijen Ukraina Maksim Shapoval pada Juni 2017, dan sebuah serangan lainnya yang gagal, yang juga menyasarkan perwira intelijen di Kyiv awal bulan ini. (jm)