Ratusan juta umat Kristen di seluruh dunia merayakan Paskah dengan misa di gereja, berburu telur Paskah dan pesta pada salah satu hari paling suci dalam agama Kristen.
Paskah memperingati kepercayaan Kristen tentang kebangkitan Yesus Kristus, pada hari ketiga setelah ia disalib.
Tahun ini terjadi keunikan karena kalender Gregorian maupun Julian sama-sama menetapkan 24 April sebagai Paskah. Berarti, penganut Ortodoks merayakan Paskah pada hari yang sama dengan Katolik Roma dan gereja-gereja Protestan.
Di Yerusalem hari Minggu, jemaat mengadakan kebaktian di Gereja Makam Suci, yang dipercaya sebagai tempat Yesus dimakamkan dan dibangkitkan.
Di Washington, Presiden Amerika Barak Obama dan keluarganya menghadiri kebaktian di Gereja Baptis Shiloh, yang bersejarah bagi warga Amerika berkulit hitam. Gereja itu didirikan tahun 1863 oleh budak-budak yang dibebaskan.
Di Vatikan, Paus Benediktus mengadakan misa di altar yang didirikan di tangga Basilika Santo Petrus dan dibawah kanopi untuk melindunginya dari hujan dan sinar matahari. Dalam misa, Benediktus menyampaikan pesan Urbi et Orbi, berkat bagi kota dan dunia.
