Persetujuan yang ditandatangani Sabtu (26/10) bernilai 1,9 miliar dolar dan terdiri dari pinjaman baru, pasokan bahan bakar dan bantuan lainnya. Persetujuan dicapai selama lawatan Perdana Menteri interim Mesir Hazem el-Beblawi.
Pada Juli, Uni Emirat Arab menjanjikan $3 miliar sebagai bagian dari sebuah paket bantuan yang total bernilai $12 miliar dan berasal dari negara-negara Teluk menyusul penggulingan pemerintah yang dipimpin Presiden Mohamad Morsi dari Ikhwanul Muslimin lewat kudeta militer yang mendapat dukungan luas di Mesir.
Kantor berita Uni Emirat Arab WAM mengatakan pakta baru ini merupakan sebuah kerangka kerja baru untuk bantuan kepada Mesir dan bisa melapangkan jalan bagi pemberian lebih banyak bantuan di masa depan.
Pemerintah Uni Emirat Arab juga melakukan penumpasan terhadap pendukung Ikhwanul Muslimin di negaranya sendiri.
Pada Juli, Uni Emirat Arab menjanjikan $3 miliar sebagai bagian dari sebuah paket bantuan yang total bernilai $12 miliar dan berasal dari negara-negara Teluk menyusul penggulingan pemerintah yang dipimpin Presiden Mohamad Morsi dari Ikhwanul Muslimin lewat kudeta militer yang mendapat dukungan luas di Mesir.
Kantor berita Uni Emirat Arab WAM mengatakan pakta baru ini merupakan sebuah kerangka kerja baru untuk bantuan kepada Mesir dan bisa melapangkan jalan bagi pemberian lebih banyak bantuan di masa depan.
Pemerintah Uni Emirat Arab juga melakukan penumpasan terhadap pendukung Ikhwanul Muslimin di negaranya sendiri.
