Para pengunjuk rasa mengatakan mereka membentuk rantai manusia di sekeliling Gedung Putih untuk menentang rencana pipa minyak yang mereka katakan buruk bagi lingkungan.
Ribuan demonstran berkumpul Minggu sore dan saling berpegang tangan membuat lingkaran besar di sekeliling kediaman presiden dan gedung-gedung di kedua sisinya. Mereka meminta Presiden Barack Obama, yang sedang tidak berada di Gedung Putih saat itu, untuk menghentikan rencana pembangunan pipa yang akan menyalurkan minyak dari tambang pasir minyak di Kanada ke ladang minyak di Texas.
Departemen Luar Negeri kini sedang meninjau usulan pipa minyak itu, tapi Obama telah mengindikasikan bahwa ia akan mengambil keputusan akhir.
Juru bicara Gedung Putih Clark Stevens mengatakan hari Minggu Presiden menyadari ada sejumlah isu kritis yang perlu dipertimbangkan, termasuk perubahan iklim, kesehatan masyarakat dan sumber daya alam. Namun ia mengatakan Departemen Luar Negeri juga akan mempertimbangkan keamanan energi Amerika dan isu-isu ekonomi.
Juru bicara perusahaan pembangunan pipa minyak, TransCanada, berpendapat proyek ini akan menciptakan ribuan lapangan kerja dan mengurangi ketergantungan Amerika terhadap minyak luar negeri.
Unjuk Rasa Tolak Rencana Pipa Minyak Kelilingi Gedung Putih
Ribuan demonstran memadati sekitar kediaman Presiden Barack Obama dan menyerukan penolakan rencana pembangunan pipa minyak Kanada-Texas.
