Seorang utusan terkemuka China akan memulai lawatan ke Ukraina, Rusia dan negara-negara Eropa lainnya pada Senin (15/5), dalam perjalanan yang menurut Beijing dimaksudkan untuk membahas “penyelesaian politik” bagi krisis Ukraina.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin pada konferensi pers di Beijing mengatakan, Li Hui, utusan khusus China untuk urusan Eurasia dan mantan duta besar untuk Rusia, juga akan mengunjungi Polandia, Prancis, Jerman dalam perjalanan beberapa hari ini. Rincian perjalanan Li akan dirilis pada waktunya, lanjut Wang. Ia menambahkan bahwa China akan terus bekerja sama dengan masyarakat internasional untuk memainkan peran konstruktif dalam penyelesaian politik bagi krisis Ukraina.
Li adalah pejabat China paling senior yang mengunjungi Ukraina sejak Rusia menginvasi negara itu pada Februari 2022. Lawatannya mungkin berlangsung bersamaan dengan dimulainya serangan balasan Ukraina yang telah lama diantisipasi untuk merebut kembali wilayahnya yang diambil alih Rusia. Li akan mengunjungi Ukraina pada Selasa dan Rabu, kata seorang pejabat pemerintah Ukraina kepada Reuters pada Senin (15/5), seraya menolak memberi rincian lebih jauh.
Kunjungan ini berlangsung beberapa pekan setelah Presiden China Xi Jinping melakukan percakapan telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada akhir April lalu. Itu adalah pembicaraan pertama antara kedua pemimpin sejak perang di Ukraina mulai berlangsung. [uh/lt]
Forum