Utusan khusus PBB untuk Suriah mengatakan ia gembira bahwa Rusia terus mendukung apa yang disebut proses Jenewa untuk penyelesaian politik di Suriah, walaupun ada ketegangan karena serangan misil Barat.
Para duta besar anggota Dewan Keamanan PBB akan mengadakan pertemuan di Swedia, di mana kegagalan dewan keamanan untuk mengakhiri konflik Suriah yang sudah tujuh tahun itu diperkirakan akan menjadi pembicaraan utama.
Baca juga: Menlu Rusia: AS dan Sekutunya Hindari “Garis Merah” dalam Serangan atas Suriah
Sekjen PBB Antonio Guterres ingin meluncurkan kembali proses politik Jenewa yang bertujuan untuk memulihkan perdamaian di Suriah.
Utusan Staffan de Mistura bertemu hari Jumat (20/4) dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan mengatakan “saya sangat gembira bahwa walaupun apa yang terjadi pekan lalu, dan masih baru terjadi, bahwa ada tekad kuat dari federasi Rusia untuk mendorong proses penyelesaian politik,” kata utusan PBB itu. [gp]
