Kampanye vaksinasi COVID-19 untuk anak-anak di Kolombia berlanjut pada Senin (8/11) di salah satu sekolah negeri di kota Bogota.
Anak-anak berusia 3 hingga 11 tahun mendapatkan vaksin Sinovac, sedangkan mereka yang berusia antara 12 dan 18 tahun mendapat vaksin dari Pfizer.
Jonas Rivero, yang berusia 14 tahun, mengatakan bahwa ia senang divaksinasi setelah sebelumnya sempat ditolak.
“Saya ingin dan saya mendapat hak istimewa untuk divaksinasi di sekolah saya, karena kami telah pergi ke beberapa pusat vaksinasi dan kami ditolak. Puji Tuhan, saya sudah divaksinasi," ujar Rivero.
Kolombia baru-baru ini memperluas program vaksinasinya dengan menjangkau anak-anak yang lebih muda setelah memvaksinasi mereka yang berusia di atas 12 tahun sejak Agustus lalu.
Sekolah-sekolah negeri dan swasta digunakan sebagai pusat vaksinasi untuk COVID serta campak dan rubella.
Sementara itu, ayah dari Rivero, Alexander Rivero mengatakan bahwa ia bersyukur atas program vaksinasi tersebut.
"Itu bagus baginya agar dia bisa lebih aman di jalanan dan dengan dosis pertama ini, dia tidak mendengar lagi tentang virus COVID."
Lebih dari 43 persen penduduk Kolombia telah divaksinasi penuh, menurut data dari Universitas Johns Hopkins.
Negara itu melaporkan, tercatat lebih dari lima juta kasus virus corona, tetapi tingkat penularan menurun drastis sejak gelombang perebakan parah yang mencapai puncak antara Mei dan Juli. [ps/lt]
