Presiden Nicolas Maduro mengukuhkan permohonan itu hari Senin (8/7). Ia mengatakan Snowden akan harus memutuskan kapan dan apakah ia ingin terbang ke Venezuela.
Ia mengatakan demikian beberapa jam setelah Kedutaan Nikaragua di Moskow mengatakan kedutaan tersebut telah menerima permohonan suaka dari Snowden.
Para pemimpin Venezuela, Nikaragua, dan Bolivia sebelumnya telah mengatakan mereka bersedia menerima Snowden yang berusia 30 tahun itu, yang membocorkan keterangan rahasia program pengintaian yang dilakukan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika.
Snowden diyakini berada di daerah transit bandara Moskow sejak ia tiba dengan pesawat dari Hong Kong dua minggu lalu, dan tidak dapat meneruskan perjalanan karena Amerika telah mematikan paspornya.
Tidak jelas bagaimana nanti Snowden melakukan perjalanan ke Venezuela. Kuba, satu tempat transit dari Rusia dalam perjalanan ke Amerika Latin, belum mengatakan apakah akan mengizinkan Snowden melalui negara itu.
Namun, Presiden Kuba Raul Castro telah menyatakan dukungan pada negara-negara Amerika Latin yang menawarkan suaka bagi Snowden.
Snowden telah mencari suaka dalam lebih 20 negara. Tetapi, sebagian besar dari mereka telah menolaknya atau mengatakan ia harus berada dalam negara mereka atau salah satu kedutaan mereka sebelum mereka mempertimbangkan permohonan suakanya.
Pihak berwenang Amerika menghendakinya di ekstradisi ke Amerika untuk diadili atas tuduhan spionase, tetapi Presiden Rusia Vladimir Putin telah menolaknya, biarpun ketika ia mengatakan ia menghendaki Snowden pergi ke negara lain.
Badan intelijen Amerika mengatakan informasi yang telah dikumpulnya telah membantu menggagalkan serangan teroris. Snowden telah mengatakan mengatakan warga Amerika hendaknya mengetahui pemerintah mereka sedang mengintai mereka.
Ia mengatakan demikian beberapa jam setelah Kedutaan Nikaragua di Moskow mengatakan kedutaan tersebut telah menerima permohonan suaka dari Snowden.
Para pemimpin Venezuela, Nikaragua, dan Bolivia sebelumnya telah mengatakan mereka bersedia menerima Snowden yang berusia 30 tahun itu, yang membocorkan keterangan rahasia program pengintaian yang dilakukan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika.
Snowden diyakini berada di daerah transit bandara Moskow sejak ia tiba dengan pesawat dari Hong Kong dua minggu lalu, dan tidak dapat meneruskan perjalanan karena Amerika telah mematikan paspornya.
Tidak jelas bagaimana nanti Snowden melakukan perjalanan ke Venezuela. Kuba, satu tempat transit dari Rusia dalam perjalanan ke Amerika Latin, belum mengatakan apakah akan mengizinkan Snowden melalui negara itu.
Namun, Presiden Kuba Raul Castro telah menyatakan dukungan pada negara-negara Amerika Latin yang menawarkan suaka bagi Snowden.
Snowden telah mencari suaka dalam lebih 20 negara. Tetapi, sebagian besar dari mereka telah menolaknya atau mengatakan ia harus berada dalam negara mereka atau salah satu kedutaan mereka sebelum mereka mempertimbangkan permohonan suakanya.
Pihak berwenang Amerika menghendakinya di ekstradisi ke Amerika untuk diadili atas tuduhan spionase, tetapi Presiden Rusia Vladimir Putin telah menolaknya, biarpun ketika ia mengatakan ia menghendaki Snowden pergi ke negara lain.
Badan intelijen Amerika mengatakan informasi yang telah dikumpulnya telah membantu menggagalkan serangan teroris. Snowden telah mengatakan mengatakan warga Amerika hendaknya mengetahui pemerintah mereka sedang mengintai mereka.
