Wakil Presiden AS Mike Pence mengunjungi pasukan AS di Irak secara mendadak pada Sabtu (23/11). Dia juga bertemu dengan seorang pemimpin Kurdi untuk menegaskan kembali dukungan AS terhadap warga Kurdi Irak.
Setelah mendarat di Pangkalan Udara Al-Asad di Irak barat, Pence yang didampingi isterinya Karen Pence, bertemu dengan para perwira AS yang bertugas di sana. Kunjungan Pence berlangsung hanya beberapa hari menjelang hari libur Thanksgiving.
Mereka kemudian mengunjungi pasukan AS yang ditempatkan di Bandara Internasional Irbil. Di Bandara Irbil, Wapres Pence bertemu dengan Nechirvan Barzani, presiden kawasan Kurdistan di Irak.
Pertemuan itu adalah upaya untuk meyakinkan warga Kurdi Irak mengenai dukungan AS setelah keputusan Presiden Donald Trump untuk menarik pasukan dari Suriah utara dua bulan lalu. Keputusan Trump itu mengundang kritikan bahwa Washington telah mengkhianati sekutu-sekutu Kurdi disana.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memanfaatkan mundurnya pasukan AS itu untuk melancarkan serangan militer mematikan terhadap pasukan Kurdi yang bersekutu dengan AS di Suriah utara. [vm/ft]