Kira-kira sepertiga penduduk sebuah desa di bagian tengah Jepang dilaporkan tercemar merkuri atau air raksa karena makan daging ikan lumba-lumba.
Kata Lembaga Penyakit Minamata Jepang, kira-kira 1000 orang penduduk desa yang diperiksa, kadar air raksa yang terdapat dalam tubuh mereka jauh lebih tinggi dari tingkat rata-rata.
Desa Taiji yang berpenduduk 3000, pernah menjadi subyek film dokumenter tahun 2009 dan mendapat penghargaan Academy Awards atau Oscar untuk kategori film dokumenter. Film tersebut menunjukkan dengan jelas perburuan ikan lumba-lumba dan warga desa yang suka makan daging ikan itu.
Keracunan merkuri atau air raksa adalah hal yang sangat peka di Jepang sejak puluhan tahun karena adanya bencana di Minamata, yang disebabkan polusi industri dalam tahun 1950-an. Keracunan dapat mengakibatkan cacat lahir, gangguan syaraf dan seringkali mengakibatkan kematian.
Empat tahun yang lalu, pejabat desa Taiji secara terbuka menentang usaha pembangunan sebuah pabrik pemrosesan daging lumba-lumba untuk makanan anak-anak sekolah.