"Rencana kemenangan" Ukraina dalam perang melawan Rusia bergantung pada keputusan cepat yang diambil oleh negara-negara sekutu Ukraina tahun ini, kata Presiden Volodymyr Zelenskyy pada hari Jumat (20/9) bertepatan dengan kunjungan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen ke Kyiv.
Zelenskyy mengatakan dalam konferensi pers bersama dengan von der Leyen bahwa Ukraina berencana untuk menggunakan pinjaman Uni Eropa senilai miliaran dolar yang diusulkan untuk membiayai pertahanan udara, energi, dan pembelian senjata dalam negeri.
Zelenskyy secara khusus menyoroti pentingnya Presiden AS Joe Biden dalam rencana kemenangan tersebut, yang menurutnya akan dibahas kedua pemimpin tersebut saat mereka bertemu. Pemimpin Ukraina tersebut akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat minggu depan.
"Sebagian besar keputusan dari rencana tersebut bergantung secara khusus padanya [Biden]. Pada sekutu lainnya juga, tetapi ada beberapa poin yang bergantung pada niat baik dan dukungan Amerika Serikat," kata Zelenskyy.
Zelenskyy telah memberikan pembaruan secara rutin mengenai persiapan rencananya tersebut, tetapi hanya memberikan sedikit petunjuk mengenai rinciannya, yang menunjukkan bahwa rencana tersebut bertujuan untuk menciptakan persyaratan (perdamaian) yang dapat diterima oleh Ukraina setelah lebih dari 2,5 tahun perang menyusul invasi besar-besaran Rusia.
"Seluruh rencana didasarkan pada keputusan cepat dari mitra kami. Rencana tersebut didasarkan pada keputusan yang harus diambil dari Oktober hingga Desember, dan tidak menunda proses ini," katanya dalam konferensi pers bersama von der Leyen. [pp/ft]
