Korban Tragedi 1965 Minta Kehadiran Pelapor Khusus PBB
Your browser doesn’t support HTML5
Para korban dan keluarga korban pelanggaran HAM tahun 1965-1966 meminta kehadiran pelapor khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa di Indonesia karena pemerintah dinilai tidak serius menangani kasus ini. Fathiyah Wardah reporter VOA melaporkannya dari Jakarta.