Polisi Brussels Tangkap Pengemudi Mobil yang Bawa Bahan Peledak

Polisi Brussels melakukan pengejaran dengan kecepatan tinggi di pinggiran kota Molenbeek, hari Selasa (8/8).

Polisi Brussels, Belgia, menembak sebuah mobil setelah melakukan pengejaran dengan kecepatan tinggi hari Selasa (8/8) di pinggiran kota Molenbeek, di mana sopir memberi tahu polisi bahwa ada bahan peledak di dalam kendaraan.

Polisi menembak mobil itu satu kali, yang terlibat dalam dua tabrakan selama pengejaran itu, kata juru bicara jaksa Brussels, Ine Van Wymersch kepada kantor berita Associated Press.

Polisi bersiap-siap mengejar kendaraan itu setelah pengemudinya menerobos lampu merah.

"Ketika polisi mengeluarkan orang itu, dia langsung mengaku ada bahan peledak di dalamnya," kata Van Wymersch. Pria itu sendirian dan tidak ada yang terluka, tambahnya.

Pakar pejinak bom militer dipanggil dan polisi telah menutup daerah itu, mengunci sejumlah orang di toko terdekat sebagai tindakan pencegahan, kata Van Wymersch.

Tim dengan alat pelindung terlihat mengeluarkan tas plastik yang berisi beberapa barang dari mobil, yang dikelilingi oleh sejumlah kendaraan polisi.

Petugas polisi dan ahli forensik tanpa perlindungan terlihat berjalan-jalan di sekitar mobil, kira-kira sekitar tiga jam setelah kejadian tersebut, menunjukkan bahwa daerah tersebut aman.

Juru bicara polisi Brussel, Dorothee Cattrysse mengatakan 400 sampai 500 orang ditahan di dalam toko di daerah itu.

Brussels telah siaga sejak 32 orang tewas dalam serangan bunuh diri di bandara dan kereta bawah tanah kota itu pada tahun 2016. Banyak tersangka terkait serangan dan pembantaian November 2015 di Paris, tinggal atau transit melalui Molenbeek. [ps/jm]