Tarik Ulur Pasal Pencemaran Nama Baik
Your browser doesn’t support HTML5
Di mayoritas negara demokrasi, sair atau sindiran politik adalah hiburan. Sindiran terhadap suatu keadaan atau seseorang itu biasanya kritis tapi bernada guyon. Di Indonesia, satir ternyata masih berujung penjara. Berikut laporan reporter VOA, Nurhadi Sucahyo selengkapnya.