Birma Memperpanjang Penahanan Aung San Suu Kyi

Penahanan rumah pemimpin pro-demokrasi Birma Aung San Suu Kyi dikabarkan telah diperpanjang. Kantor berita Reuters mengutip sebuah sumber dari Departemen Dalam Negri Birma yang mengatakan hukumannya diperpanjang sampai satu tahun. Hukumannya sekarang ini seharusnya habis bulan ini.

Ketua Liga Nasional untuk Demokrasi itu telah menghabiskan 10 dari 16 tahun terakhir dalam tahanan, sebagian besar dalam tahanan rumah. Mark Farmaner dari Burma Campaign U.K. mengatakan kepada VOA penahanan Aung San Suu Kyi diperpanjang karena jendral-jendral yang berkuasa takut dukungan terhadappemenang hadiah Nobel itu di negara tersebut.

Ia mengatakan para jendral itu berharap dunia akan melupakannya. Baik Amerika Serikat maupun Uni Eropa mengenakan sanksi terhadap Birma karena penindasannya terhadap gerakan pro-demokrasi.