Menteri Luar Negeri Korea Utara mengatakan pembicaraan mengenai pembongkaran program nuklir Pyongyang tidak mungkin dilakukan selama sanksi ekonomi Amerika Serikat terhadap Korea Utara tetap berlaku. Kantor berita Russia Itar-Tass melaporkan hari ini bahwa Menteri Luar Negeri Paek Nam Sun mengatakan tidak ada alasan yang dapat dibenarkan bagi pemberlakuan sanksi-sanski tersebut.
Dalam wawancara dengan Itar-Tass di Pyongyang, menteri itu mengatakan Korea Utara siap memulai lagi pembicaraan enam pihak dengan syarat sanksi-sanksi Amerika itu dicabut. Tahun lalu, Amerika Serikat memberlakukan sanksi-sanksi keuangan terhadap sejumlah perusahaan Korea Utara dan sebuah bank Macau yang kata Amerika terlibat dalam kegiatan tidak sah. Menurut rencana, para pejabat Korea Utara akan bertemu dengan pejabat-pejabat Amerika di Washington pekan depan untuk membicarakan tuduhan Amerika Serikat tersebut.