Israel Akan Bangun Desa Yahudi di Yerusalem Meski Dikecam AS

Deputi PM Israel Hair Ramon mengatakan, Israel berencana membangun sebuah desa Yahudi di Yerusalem Timur, meskipun dikecam Amerika.

Ramon mengatakan melalui Radio Tentara Israel, Israel bersedia menyerahkan banyak kampung Arab di Yerusalem Timur kepada Palestina dalam perjanjian perdamaian, tetapi kampung-kampung Yahudi akan tetap menjadi bagian dari ibukota Israel.

Pernyataan ini dikeluarkan beberapa hari setelah Menlu Amerika Condoleeza Rice mengatakan, rencana Israel membangun lebih dari 300 rumah baru di Yerusalem Timur tidak membantu upaya mencapai perdamaian dengan Palestina.

Palestina mengatakan, pembangunan rumah-rumah itu melanggar rencana perdamaian Peta Jalan, yang menggariskan dihentikannya pembangunan permukiman.

Israel merebut Yerusalem Timur, termasuk Kota Kuno yang disucikan, dari Yordania dalam Perang Enam Hari tahun 1967. Palestina menganggap Yerusalem Timur sebagai ibukotanya pada masa depan.