Presiden Irak Jalal Talabani meminta masyarakat internasional agar mendukung Irak dalam perang melawan terorisme dan kekerasan. Presiden Talabani berbicara di depan Sidang Umum PBB hari Kamis, hari ketiga debat umum tahunan itu.
Pemimpin Irak itu mengatakan serangan-serangan teroris diarahkan pada semua warga Irak sementara negara itu membangun negara federal baru berdasarkan demokrasi, pluralisme, dan distribusi kekuasaan yang damai. Dia mengatakan terorisme adalah “bahaya buta” yang mengancam setiap orang.
Namun dia mengatakan pada forum itu bahwa terorisme tidak akan mengecilkan hati warga Irak untuk meneruskan pengalaman baru demokrasi. Menurutnya pemerintah Irak memiliki kebulatan tekad kuat untuk memberlakukan supremasi hukum, melucuti milisi, mengatasi konflik sektarian, dan membangun lembaga-lembaga negara atas dasar nasionalisme.
Dia mencatat adanya keberhasilan di bidang keamanan di seluruh wilayah negara itu, namun juga mengatakan tantangan tetap ada sementara negara itu mengupayakan keamanan, stabilitas dan kemakmuran.