Departemen luar negeri Pakistan mengatakan pihaknya telah memanggil duta besar Amerika dan mengajukan protes keras terhadap serangan misil Amerika di dalam wilayah Pakistan.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan hari ini, departemen itu mengatakan Pakistan menuntut penghentian segera serangan misil pesawat tak berawak, dengan mengatakan serangan-serangan itu menewaskan orang dan menghancurkan harta milik penduduk. Pernyataan itu menambahkan bahwa serangan-serangan seperti itu merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan Pakistan, dan merongrong dukungan publik bagi usaha kontra terorisme pemerintah.
Departemen itu mengatakan para pejabat menegaskan hal-hal tersebut ketika berbicara kepada duta besar Amerika.
Para pemimpin Pakistan sebelumnya telah mencela serangan misil yang dicurigai dilakukan Amerika terhadap pangkalan-pangkalan militan al-Qaida dan Taliban di bagian baratlaut negara itu.
Para pejabat intelijen Amerika mengatakan militan Pakistan di daerah-daerah kesukuan telah bergabung dengan al-Qaida dalam merencanakan serangan terhadap Amerika dan tentara sekutu di Afghanistan.