DK PBB dan Jerman Bahas Program Nuklir Iran


Ke-lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB ditambah Jerman, hari Selasa membicarakan program Nuklir Iran dengan perwakilan-perwakilan dari beberapa negara Arab.

Para pejabat mengatakan pertemuan di markas besar PBB di New York membahas keprihatinan atas program nuklir Iran. Iran mengatakan program nuklirnya untuk keperluan sipil bukan militer. Menteri luar negeri Amerika Condoleezza Rice mengatakan Iran tidak diundang dalam pertemuan itu.

Ia menambahkan, pertemuan itu merupakan “ keuntungan besar” bagi Russia untuk mendengar pendapat yang sangat kuat dari negara-negara yang hadir.

Rusia menentang sanksi yang lebih tegas terhadap Iran dan membantu Iran membangun reaktor nuklir dekan teluk Persia,

Dewan Keamanan PBB telah menjatuhkan sanksi ke tiga kali pada Iran, dengan maksud agar Iran menghentikan program pengayaan uraniumnya, namun Iran tidak mematuhinya.