Uni Eropa menyerukan agar Iran mengijinkan kembali kelompok HAM yang dipimpin pemenang hadiah Nobel, Shirin Ebadi melakukan kegiatan, dan Uni Eropa mengecam penutupan pusat HAM milik kelompok itu.
Blok negara-negara Eropa yang kepemimpinannya dipegang oleh Perancsi saat ini mengeluarkan pernyataan Senin, yang menyerukan penguasa Iran agar menghormati komitmen mereka pada HAM.
Seorang pejabat senior dari Pusat Pembelaan HAM yang dipimpin Ebadi itu mengatakan, polisi menyerang kantor mereka Minggu, sementara mereka sedang bersiap-siap merayakan Hari HAM, meskipun agak terlambat.
Pejabat itu mengatakan, petugas polisi dan keamanan tidak memberi penjelasan atau menunjukkan surat perintah.
Kantor berita setengah resmi Iran, Mehr, melaporkan bahwa pejabat peradilan memerintahkan penutupan pusat itu, katanya pusat itu tidak memiliki ijin sah untuk beroperasi.
Juga hari ini, jurubicara Gedung Putih mengatakan, Washington merasa risau dengan berita penutupan pusat HAM itu, serta para pejabat Ameriak terus mengikuti perkembangan berita ini.