Rusia, Uni Eropa Tandatangani Persetujuan Soal Pengiriman Kembali Gas Alam

Para pejabat Rusia dan Uni Eropa telah membuat kemajuan dalam menyelesaikan sengketa mengenai pengiriman gas alam Rusia melalui Ukrania.

Kedua pihak menandatangani persetujuan hari Sabtu, yang menetapkan persyaratan di mana para pengamat independen akan memonitor aliran gas Rusia melalui saluran pipa Ukraina.

Rusia mengatakan persetujuan yang ditandatangani Sabtu di kediaman Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, di luar Moskow, merupakan kunci untuk memulihkan pengiriman gas yang macet ke Eropa.

Ukraina yang masih harus menandatangani perjanjian itu untuk diberlakukan, menolak persyaratan tersebut. Para pejabat mengatakan, persetujuan itu memberi Moskow kekuasaan terlalu besar atas sistem distribusi gas Ukraina.

Rusia menyetujui perjanjian itu setelah pembicaraan antara Perdana Menteri Vladimir Putin dan Perdana Menteri Ceko Mirek Topolanek, yang negaranya sedang menjadi Ketua bergilir Uni Eropa.

Presiden Amerika, George Bush mengatakan kepada Perdana Menteri Ceko Topolanek, dalam pembicaraan lewat telepon hari ini, bahwa ia mendukung usaha Eropa untuk mengatasi krisis gas.