Tiongkok menolak laporan
Departemen Luar Negeri Amerika mengenai catatan HAM Beijing, dengan mengatakan
laporan itu tidak berdasar.
Dalam laporan tahunan pelanggaran hak azasi di seluruh dunia, Departemen Luar
Negeri AS mengatakan catatan HAM Tiongkok tetap buruk tahun 2008. Tuduhan
tersebut mencakup peningkatan penindasan suku minoritas di daerah-daerah Tibet
dan Daerah Otonomi Uighur Xinjiang, dan peningkatan pemantauan, gangguan dan
penahanan terhadap penentang pemerintah, wartawan dan pengacara.
Pernyataan yang dikeluarkan melalui kantor berita Xinhua Tiongkok menuduh
Amerika Serikat mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok. Pernyataan itu juga
mengatakan laporan Amerika itu mengabaikan pencapaian bersejarah Beijing dalam
bidang HAM