Pasukan NATO di Afghanistan
mengatakan seorang tentara mereka tewas dalam ledakan bom hari Rabu di bagian
timur negara itu.
Persekutuan internasional itu tidak merilis rincian mengenai insiden tersebut,
dan tidak mengungkapkan kebangsaan tentara yang tewas itu.
Amerika Serikat memiliki jumlah tentara yang besar di bagian timur negara itu,
tetapi banyak tentara negara-negara lain juga beroperasi di daerah itu.
Seorang pejabat tinggi militer Amerika, Laksamana Mike Mullen, telah mengatakan
bahwa kekerasan diperkirakan akan meningkat di Afghanistan dalam beberapa bulan
mendatang ketika Amerika Serikat meningkatkan jumlah tentaranya.