Media Iran melaporkan bahwa penguasa Iran telah membebaskan beberapa anggota staf Kedutaan Besar Inggris di Teheran, satu hari setelah delapan staf Iran ditangkap karena tuduhan punya kaitan dengan kekisruhan pasca pemilihan baru-baru ini.
Sebuah laporan mengutip menteri intelijen Iran mengatakan minggu, pihaknya punya bukti bahwa pegawai Kedutaan Besar Inggris mengumpulkan berita tentang protes baru-baru ini.
Tidak jelas berapa banyak staf yang ada dalam tahanan.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Inggris David Miliband serta para menteri luar negeri Uni Eropa menuntut pembebasan diri mereka, dan menyebut penahanan mereka sebagai pelecehan dan intimidasi serta tidak bisa diterima.
Secara terpisah, laporan saksi yang belum dikonfirmasikan, mengatakan polisi baku hantam dengan beberapa ribu pengunjuk rasa dekat mesjid Ghoba di Teheran yang berkumpul untuk memperingati pemboman 1981 yang menewaskan seorang ulama terkemuka.
Juga Minggu, sebuah laporan media negara Iran melaporkan mantan Presiden Iran Hashemi Rafsanjani menyerukan agar pemerintah secara keseluruhan dan adil menyelidiki keluhan para kandidat yang kalah tentang pemilihan 12 Juni yang dipertikaikan itu.